kaltaraa1.comTarakan – Peluang investasi sektor pertanian di Kaltara dinilai sangat menjanjikan. Hal ini didukung oleh luas lahan, ketersediaan air, posisi strategis dan iklim yang baik di wilayah Kaltara.
Salah satu lokasi strategisnya terletak di Kabupaten Bulungan. Seperti diketahui, Pemkab Bulungan telah menyiapkan satu kawasan pengembangan pertanian seluas 36.000 hektare di beberapa wilayah kecamatan. Di antaranya Tanjung Selor, Tanjung Palas dan Tanjung Palas Tengah.
Ketersediaan lahan ini menjadi daya tarik bagi investor untuk masuk ke Kaltara. Salah satu calon investor sudah menyatakan minat ke Kaltara, telah diundang untuk memaparkan dan mendiskusikan langsung peluang tersebut.
Dalam paparan tersebut, juga dihadir langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Kaltara, Kepala DPMPTSP dan perwakilan Biro Ekonomi sesuai arahan Gubernur beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltara, Ferry Ferdinand Bohoh melalui Penata Kelola Ahli Muda, Rahman Putrayani mengungkapkan, sejauh ini pihak calon investor melihat data yang cukup menarik dan mungkin sesuai ekspektaksinya.
“Kita sampaikan kondisi tanah, luas lahan, ketersediaan dan kondisi air, posisi strategis dan daya dukung infrastruktur di sekitar lokasi seperti pelabuhan, bandara, akses jalan, telekomunikasi dan lainnya sudah tersedia,” ungkapnya, Kamis (22/8/2024).
Menindaklanjuti hal tersebutpun, pihak calon investor direncanakan mengunjungi Kaltara dalam waktu dekat untuk melihat langsung kondisi di Tanjung Selor dan sekitarnya. Sebelumnya, pihak calon investor juga sudah cukup berpengalaman di sektor pertanian, khususnya pada komoditas padi di wilayah Jawa Tengah.
“Kita harapkan investasi ini bisa mendorong ketahanan pangan di Kaltara, bahkan bisa mendukung kebutuhan pangan di daerah sekitar hingga IKN nantinya,” pungkasnya.
