Kaltaraa1.com, TANJUNG SELOR – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia, Prof. Stela Christea, melakukan kunjungan kerja ke Ibu Kota Provinsi Kalimantan Utara, Tanjung Selor, pada Jumat (11/7/2025).
Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau langsung sejumlah lokasi calon pembangunan Sekolah Unggul Garuda di wilayah Kaltara. Terdapat tiga lokasi yang dikunjungi, dua di antaranya berada di kawasan Kota Baru Mandiri (KBM) dan satu lokasi lainnya berada di area Pelabuhan Pesawan, Kabupaten Bulungan.

Dalam keterangannya usai melakukan peninjauan, Prof. Stela menyampaikan bahwa kunjungan ini masih dalam tahap awal, yakni untuk melihat kesiapan lahan pembangunan. Dari tiga lokasi tersebut, masing-masing memiliki keunggulan dan tantangan tersendiri.
“Tadi kami meninjau kesiapan lahannya. Untuk lokasi yang pertama, kondisinya belum siap karena terlalu jauh dari akses jalan dan menghadapi sejumlah kendala teknis untuk memulai proses pembangunan,” jelasnya.
Sementara itu, lokasi kedua yang berada persis di samping Kantor DPRD Provinsi Kaltara dinilai lebih memungkinkan untuk dibangun dalam waktu dekat. Menurutnya, kondisi lahan tersebut relatif siap digunakan karena tidak memerlukan proses penimbunan yang memakan waktu dan biaya besar.
“Lokasi kedua ini sebenarnya bukan yang awalnya ditawarkan, tetapi kami meminta agar bisa dipertimbangkan oleh pemerintah daerah.
Lahannya lebih siap, dan ini menjadi salah satu opsi yang cukup menjanjikan,” ujar Wamen.
Prof. Stela menambahkan, setelah itu pihaknya akan melanjutkan peninjauan ke lokasi ketiga yang berada di kawasan Pelabuhan Pesawan, Kabupaten Bulungan.
Peninjauan ini bertujuan untuk membandingkan kesiapan dari ketiga lokasi sebagai dasar pengambilan keputusan selanjutnya.
“Setelah ini, kami akan ke lokasi terakhir. Di sana kami akan melihat bagaimana kondisi lahannya dan apakah memungkinkan untuk dijadikan lokasi pembangunan Sekolah Garuda,” tuturnya.
Ia menegaskan, keberadaan Sekolah Garuda di Kaltara diharapkan menjadi pusat pendidikan unggulan yang mampu menjangkau dan memberikan kesempatan bagi para pelajar berprestasi dari seluruh penjuru Indonesia, termasuk dari wilayah perbatasan dan terluar.
“Kami percaya, anak-anak yang berprestasi juga ada di Kaltara. Namun, kesempatan tidak selalu merata.
Karena itulah Bapak Presiden ingin memastikan bahwa janji menghadirkan pendidikan berkualitas untuk seluruh wilayah Indonesia benar-benar terwujud,” tandasnya.(*)





