kaltaraa1.comBulungan – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) akan melakukan pembangunan pabrik sawit untuk memproduksi minyak goreng seluas 20 hektar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara, Heri Rudiyono pada Kamis 8 Agustus 2024 saat melakukan taken Memorandum of Understanding (MoU) bersama International Institut Of Plantation Managemen dari Malaysia.
Ia menjelaskan rencana pembangunan pabrik tersebut dilakukan dengan masukan-masukan dari tim dari Malaysia agar pembangunan tersebut dapat berjalan dengan lancar.
“Karena tahun ini kita sudah mengkaji. untuk titiknya lokasinya tidak saya sampaikan nanti diberitakan nanti heboh di lapangan jadi, lokasi saya tidak sampaikan,” ujarnya.
Ia pun membeberkan luasan tanah yang digunakan untuk membangun pabrik tersebut ialah 20 hektar. Pihaknya pun berencana pabrik tersebut tak hanya akan memproduksi minyak goreng namun, produk lainnya yang berbahan dasar kepala sawit.
Ia pun menuturkan pembangunan pabrik ini lakukan mengingat Kaltra merupakan daerah dengan penghasil sawit yang cukup baik apalagi pihaknya juga bekerja sama dengan International Institut Of Plantation Managemen dari Malaysia.
“Nanti kita akan launching tahun ini. untuk luasan minimal satu kawasan tadi disampaikan kurang lebih 20 hektar kawasan pabrik ini supaya ada pabrik minyak goreng dan dan turunannya nanti ada pabrik margarin, sabun dan lainny. Kita akan buat itu untuk kedepannya,” pungkasnya.