Kaltaraa1.com,TANJUNG SELOR- Penguatan data masyarakat penerima bantuan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kalimantan Utara kian dimaksimalkan. Hal tersebut dikatakan Kepala Bidang Fakir Miskin Dinas Sosial Kalimantan Utara, Arminsyah.
Penguatan data tersebut dikatakan Arminsyah melibatkan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) yang terletak di seluruh tingkat kecamatan dan di kantor pedesaan.
“TKSK inilah yang meminta bantuan informasi terkait data. Insha Allah tahun depan kita penguatan data,” ujar Arminsyah.
Lebih lanjut dikatakan Arminsyah bahwa penguatan ini dilakukan sebab saat ini pihaknya sedang berupaya untuk memperbaiki data masyarakat yang berhak menerima bantuan pemerintah. Hal ini dilakukan agar penyaluran bantuan dari pemerintah menjadi tepat sasaran sehingga dapat digunakan sebagaimana mestinya.
“Saat ini berdasarkan data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kalimantan Utara, yang jika disandingkan dengan Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) memiliki selisih yang cukup jauh,” ungkap Arminsyah.
Untuk itu, lanjut Arminsyah, tahun ini pihaknya akan menyiapkan perangkat untuk kemudian ditahun depan seluruh data akan ditarik dari DTKS dan P3KE. Namun hal ini lanjutnya memiliki proses yang agak panjang karena target pihaknya memiliki target data yang tepat sasaran.
“Maka dari itu, kami (Dinsos Kaltara) mengeluarkan aplikasi yang bernama Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Kalimantan Utara untuk menangani permasalahan tersebut,” jelasnya.
Saat ini, lanjut Arminsyah, Kaltara telah mencapai 70 persen progres kegiatan realisasi keuangan yang dilakukan pihaknya. Sementara untuk pendataan saat ini pihaknya sedang menarik sumber data dari DTKS dan P3KE.
Nantinya, lanjut Arminsyah, seluruh sumber data itu akan jadikan satu oleh Dinsos Kaltara. Kemudian Dinsos akan menarik seluruh data dari DTKS dan P3KE masuk ke dalam sistem dengan dibantu Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) yang ada di lapangan guna membuktikan mengenai masyarakat yang layak atau tidak layan menerima bantuan.(Adv/Erc)