TANJUNG SELOR — Ketua DPRD Kaltara Achmad Djufrie, turut menghadiri Musyawarah Nasional (munas) I Asosiasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Seluruh Indonesia (ADPSI) yang digelar di Bandung, Jawa Barat, awal pekan ini.
Kehadiran Achmad Djufrie membuktikan komitmen DPRD Kaltara, dalam memperkuat sinergi dan kolaborasi antar-lembaga legislatif di tingkat provinsi se-Indonesia.
Dalam suasana penuh kehangatan, Munas I ADPSI resmi dibuka di Gedung Sate pada malam pertama acara, Senin (5/5/2025). Ketua DPRD Jawa Barat, Buky Wibawa, selaku tuan rumah menyambut para delegasi dari seluruh provinsi di Indonesia.
“Suasana malam pembukaan begitu hangat dan penuh keakraban. Kami disambut langsung oleh Kang Buky Wibawa di Gedung Sate, tempat yang tidak hanya ikonik tetapi juga sarat nilai sejarah,” ujar Achmad Djufrie.
Acara pembukaan munas diawali dengan tarian tradisional khas Jawa Barat yang memukau para hadirin, menyiratkan kekayaan budaya serta keramahan tuan rumah. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua DPRD Jawa Barat dan sejumlah tokoh lainnya, termasuk Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
“Kang Dedi Mulyadi memberikan pesan yang sangat inspiratif tentang pentingnya kolaborasi dan komunikasi yang solid antar-DPRD di seluruh Indonesia. Malam itu bukan sekadar forum formal, tapi juga jadi ruang silaturahmi dan penguatan hubungan lintas daerah,” tambah Achmad Djufrie.
Pada hari kedua, Selasa (6/5/2025), Achmad Djufrie mengikuti seluruh rangkaian Munas yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Jawa Barat. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua ADPSI periode 2019–2024 yang juga Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, didampingi oleh Kang Buky Wibawa.
Rangkaian kegiatan Munas I ADPSI 2025, sebutnya, juga diisi dengan sesi materi dari Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, yang membawakan paparan tentang Tata Kelola Pemerintahan Daerah yang Efektif dan Akuntabel.
Sebagai puncak dari forum ini, dilakukan prosesi serah terima jabatan Ketua ADPSI dari Khoirudin kepada Buky Wibawa yang terpilih sebagai Ketua ADPSI periode 2024–2029, sekaligus penetapan kepengurusan baru.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Sekretaris DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Mohammad Pandi, yang sekaligus juga mengikuti Munas I Asosiasi Sekretaris DPRD Provinsi Seluruh Indonesia (ASDEPSI).
“Ini awal yang sangat baik. Bukan hanya soal organisasi, tetapi juga bagaimana kita mempererat hubungan antarlembaga, saling berbagi praktik terbaik, dan menjaga semangat kolaborasi demi pelayanan publik yang lebih baik,” imbuhnya.