Kaltaraa1.comTANJUNG SELOR – Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana pada DP3AP2KB Provinsi Kalimantan Utara, Deddy Prasetya Noor menjelaskan, 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) setara dengan 270 hari dalam kandungan dan 730 hari setelah kelahiran, merupakan masa krusial bagi anak.
“Pada periode ini, otak dan organ tubuh lainnya berkembang pesat, meletakkan fondasi penting bagi kesehatan dan kecerdasan di masa depan,” kata Deddy pada pekan ini.
Lanjut dia, penting untuk memahami langkah-langkah menjaga 1000 HPK. Pada masa kehamilan selama 270 Hari, Ibu hamil dianjurkan untuk memeriksakan kehamilan minimal 4 kali di fasilitas kesehatan. Ibu hamil juga dianjurkan mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan.
“Dapatkan imunisasi TT dan informasi tentang ASI, IMD, dan perawatan bayi. Terakhir, persiapkan persalinan di fasilitas kesehatan yang memadai dengan tenaga profesionalm” jelasnya.
Setelah memasuki masa setelah kelahiran selama 730 Hari ke depan, pastikan anak mendapatkan asupan gizi seimbang untuk mencegah stunting. Imunisasi lengkap dan harus diberikan ASI eksklusif selama 6 bulan, dilanjutkan dengan MPASI yang bergizi.
“Pantau pertumbuhan dan perkembangan anak secara rutin, termasuk aspek motorik, bahasa, dan personal sosial. Ajarkan juga anak kebiasaan hidup bersih dan sehat untuk mencegah penyakit,” jelasnya.
Deddy mengungkapkan, 1000 HPK dapat diartikan sebagai investasi untuk masa depan generasi bangsa. Memaksimalkan 1000 HPK adalah investasi penting bagi masa depan anak. Dengan langkah-langkah yang tepat, dapat melahirkan generasi penerus yang sehat, cerdas, dan siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
“1000 Hari Pertama Kehidupan hanya datang sekali. Mari manfaatkan periode emas ini sebaik mungkin untuk masa depan anak yang cerah,” pesan Deddy. (adv)