Kaltaraa1.com, TANJUNG SELOR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltara mengadakan Festival Lomba Seni & Sastra Siswa Nasional (FLS3N) jenjang SMA/SMK/MA Tingkat Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2025.
Pelaksanaan kegiatan ini berlangsung sejak Senin hingga Rabu, 28-30 Juli 2025. Bertempat di dua lokasi, yakni SMKN 1 dan SMAN 1 Tanjung Selor. PLT Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan (Disdikbud) Kaltara, Hasanuddin mengatakan kegiatan FLS3N ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
“Ini dilakukan secara berjenjang. Mulai dari seleksi tingkat sekolah, tingkat kabupaten dan kota, hingga tingkat Provinsi yang kita laksanakan selama tiga hari,” ujar Hasanuddin kepada media ini.
Pelaksanaan kegiatan ini berlangsung dua lokasi yang berbeda, yakni di SMAN 1 Tanjung Selor dengan 8 jenis lomba dan di SMKN 1 Tanjung Selor ada 7 jenis lomba.
“Jadi secara keseluruhan ada 15 cabang lomba yang dipertandingkan,” tuturnya.
Adapun, 15 cabang lomba yang dimaksud antara lain, Baca puisi, Cipta Puisi, Desain Poster, Jurnalistik, Komik Digital, Menulis Cerpen, Menyanyi Solo, Monolog, Cipta Lagu, Lomba film Pendek, Lomba Fotografi Lomba Gritar Solo, Lomba Áreas, Musik Tradicional Lomba kriya, dan Lomba tari kreasi.
Hasilnya, dari mereka yang berhasil meraih juara 1 akan mewakili Provinsi Kaltara ke tingkat Nasional.
“Jika tidak ada aral melintang pelaksanaan secara Nasional dilaksanakan pada bulan September 2025 di Jakarta, itu kalau tidak ada perubahan ya,” tuturnya.
Berkaca dari tahun sebelumnya, kata Hasanuddin ajang perlombaan yang pernah juara yakni jenis komik digital dan berhubungan dengan IT.
“Karena kemarin itu, mudah-mudahan setelah ini kan nanti memperoleh yang juara-juara kami punya waktu TC, kurang lebih satu bulan untuk mempersiapkan sebelum keberangkatan ke tingkat Nasional,” jelasnya.
Mereka yang ikut serta dalam kegiatan ini yakni perwakilan satu orang dari Kabupaten dan Kota. Kecuali yang lomba nyanyi solo, pesertanya putra dan putri.
“Ada juga yang berdua seperti cerita pendek. Selebihnya itu masing-masing perwakilan,” tandasnya.(*)