Kaltaraa1.com, TANJUNG SELOR – Semangat menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia mulai terasa di seluruh penjuru negeri, tak terkecuali di Kalimantan Utara. Salah satu aksi yang mencuri perhatian terjadi di Kantor Gubernur Kaltara, Selasa (11/8), saat sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) menunjukkan kepeduliannya melalui kegiatan donor darah.
Yang menarik, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kaltara, Saiful Bacri, turut ambil bagian dalam kegiatan ini. Bukan sekadar ikut-ikutan, Saiful mengungkap bahwa aksi ini sudah menjadi rutinitas mulianya.
“Alhamdulillah, hari ini sudah yang ke-70 kali saya donor darah,” ujarnya kepada Kaltaraa1.com dengan nada bangga namun rendah hati.
Lebih dari sekadar kegiatan sosial, Saiful menegaskan bahwa keikutsertaannya juga sebagai bentuk teladan bagi rekan-rekan sesama ASN, khususnya para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Saya ingin jadi contoh bahwa kepedulian bisa dimulai dari hal sederhana, seperti mendonorkan darah,” tegasnya.
Menurutnya, aksi donor darah memiliki makna yang dalam, terutama saat dikaitkan dengan semangat kemerdekaan. “Kalau dulu para pejuang rela mengorbankan darah dan nyawa demi kemerdekaan, masa kita tak bisa menyumbang setetes darah untuk membantu sesama?” tuturnya penuh semangat.
Ia juga menambahkan bahwa donor darah bukan hanya soal kemanusiaan, tapi juga bentuk nyata dari nasionalisme di masa kini. “Kita tidak lagi angkat senjata, tapi kita bisa membangun bangsa ini dengan rasa kebersamaan dan kepedulian,” tambahnya.
Bagi Saiful, donor darah bukan hanya kewajiban sosial, tapi sudah menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan penuh makna. “Ada kepuasan tersendiri saat tahu darah kita bisa menyelamatkan nyawa orang lain.” Lanjut dia.
Aksi kecil dengan dampak besar. Itulah semangat yang ingin dibagikan Kadispora Kaltara kepada seluruh masyarakat. Menyambut HUT RI bukan hanya dengan upacara, tapi juga dengan aksi nyata demi kemanusiaan. (*Adv/lia)
